Kamis, 12 Juli 2012

#1DLS "you make my heart race" PART2

Setelah sampai di cafe, kita langsung cari tempat yang kosong dan tentunya dekat sama The Boys. Dan ternyata tempat kita udah di booking sama Carlo! WOW! AMAZAYN! itu tempat bener-bener strategis, dekat sama The Boys. Kita duduk, pesan menu dan nunggu mereka dateng

"you are so cool! tempat kita disini dan udah di booking" ucap Dama ke Carlo sambil benerin rambutnya, gue pun ga sabar nunggu mereka. Astaga, gue jadi ngerasa gerogi entah kenapa. Gue liat ke arah Carlo, Sam dan Dama. Mereka keliatan enjoy dan santai, ok gue juga harus kayak mereka

"sebelumnya kamu pernah nonton mereka?" tanya Sam ke Carlo "pernah, waktu mereka konser di Birmingham" jawab Carlo pelan

Dan inilah saatnya, MC udah dateng. Cukup lama sih pembukaannya, sekitar setengah jam. Ok gue mulai bosen, kapan ONE DIRECTION??? tanya gue dalam hati, dan gak lama kemudian

"kita sambut... One Direction!" akhirnya MCnya pun berteriak ONE DIRECTION! sontak semua pengunjung yang ada di cafe teriak histeris, dan mereka yang ga dapet tempat duduk atau diluar. Cuma bisa menatap sedih, gue bisa denger teriakan yang WOW.. Dan gue cuma senyum

"OMG! amanda! that's my boy! Liam!" ucap Dama sambil narik kaos gue "gue tau, tapi jangan narik kaos gue juga" balas gue, dan gue bisa liat disana! dengan jaket varsity merah! ZAYN MALIK, rasanya gue mau teriak tapi susah. Jadi gue cuma bisa senyum

"man! jangan cuma senyum dong! ga asik lo!" kata Sam sambil nyenggol tangan gue "gue refleks ga bisa teriak, asli! i don't know why" balas gue

"hello guys..." sapa Harry, gue bisa denger teriakan yang keras dari Sam waktu dia liat Harry.

"hey we're one direction" sapa mereka kompak, sontak mereka pun teriak lagi. Jujur gue ngerasa kuping gue mau copot, OMG! ini baru cafe, gimana pas konser beneran? dan mereka pun langsung nyanyi lagu pembuka, yaitu What Makes You Beautiful. Pas mereka nyanyi teriakan yang tadinya bener-bener menggema, udah mulai pelan..

Dan saat bagian Zayn nyanyi, dia turun dari panggung. DAN! DIA JALAN KE ARAH GUE, ok ga boleh pede dulu. Siapa tau dia nyamperin Dama, Sam atau Carlo. Ok gue nundukin kepala

"MAN! liat itu Zayn ke arah kita!!" teriak Dama sambil narik baju gue , dan gue cuma nundukin kepala. Terus gue bisa ngerasain Zayn ada disamping gue, dia jongkok dan liat ke arah gue! OMG! RASANYA MAU PINGSAN!

"kenapa nunduk?" tanya dia tiba-tiba, gue cuma geleng-geleng kepala. Semua yang ada di cafe teriak histeris, ASDFGHJKL! gue bener-bener gak bisa berkata apa-apa, Zayn pun balik ke panggung

"manda! ah lo gimana sih? bukannya ditatap Zaynnya! kesempatan emas lo buang sia-sia?" protes Dama sambil melotot ke arah gue "lo tau gue gerogi! jadi jangan salahin gue dong" balas gue dengan nada suara ngos-ngosan

Selesai nyanyiin What Makes You Beautiful, mereka langsung lanjut nyanyi more than this. Dan kali ini gue berusaha buat gak gerogi dan berteriak histeris

"AAAAAA!" gue teriak, padahal lagu belum dimulai. Mereka yang semua ada di cafe nengok ke arah gue, gue nundukin kepala. ASTAGA GUE MALU! sekalinya teriak, teriakan gue di saat yang ga tepat. Dan gue bisa liat Dama dan Sam ketawa karena gue

"diem lo berdua!" ucap gue dengan nada yang cukup tinggi "udah udah.. kita disini mau liat mereka bukan buat saling ejek" balas Carlo, dia emang perhatian sama gue. Enggak kayak sahabat gue yang dua itu, tapi dalam hati gue. Gue juga ketawa sih, hahaha. Bisa-bisanya gue bikin malu diri gue sendiri

Gue menghela nafas dan melihat ke arah panggung, Liam mulai bernyanyi. Jujur gue masih malu dengan kejadian yang tadi, bisakah kejadian itu dilupakan? karena gue bisa ngerasain mereka masih memperhatikan gue

"OMG! he's so cool!" ucap Sam sambil nunjuk ke arah Harry, Harry senyum ke arah Sam. Gue bisa liat itu, Sam langsung teriak histeris sambil natap gue. Kenapa gue? oh mungkin dia mengejek gue, ok gue akan buktikan kalo gue ga cuma diem kayak patung

Pas bagian Zayn nyanyi, gue teriak kenceng. Bahkan sampe gue batuk-batuk, dengan segera Carlo kasih gue segelas air putih "aduh Amanda, jangan dipaksa" ucap Carlo, gue natap Carlo. Sam dan Dama geleng-geleng liat gue, gue tatap mereka dengan tatapan sinis

"ok, gue akuin gue ga sefangirling lo pada. Tapi tolong, jangan ketawain gue!" protes gue ke mereka berdua "makanya, jangan langsung teriak. Lo butuh latihan pernafasan" ejek Sam, gue pun lempar chips ke dia. Dan dia cuma ketawa, gue pun beranjak dari tempat duduk gue. Karena gue udah kesel sama mereka berdua

"ARGH! harusnya gue ga usah dateng kesini!" ucap gue di dalam kamar mandi, gue liat ke cermin. Gue emang ga kayak Sam dan Dama, mereka fashionable. Dan gue? just a simple girl, tapi mereka juga keterlaluan. Harusnya sebagai sahabat mereka gak kayak gitu

"Amanda?" tiba-tiba seseorang masuk, dan itu Dama sama Sam. Gue buang pandangan, pura-pura ga liat. Mereka nyamperin gue dan langsung peluk gue

"i'm sorry, gak bermaksud" ucap Sam dengan nada suara pelan "iya, kita cuma bercanda kok. i'm serious, maafin kita?" balas Dama, jujur gue juga gak enak hati sama mereka. Dan akhirnya gue natap mereka dan senyum

"ok... never mind, gue emang ga bisa fangirling" balas gue pelan "siapa bilang? LO BISA! ayo keluar dan berteriak ria!" ucap Dama sambil narik tangan gue, lagu ketiga udah dimulai ternyata. yaitu ONE THING

TO BE CONTINOUS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar