"nyaman sekali" jawab Chelsea singkat, lalu datang Harry, Liam, Louis dan Niall. Mereka semua sudah shirtless! Chelsea hanya bisa menatap mereka
"kenapa? aku seksi bukan?" ucap Louis sambil memperlihatkan gayanya, Chelsea tertawa. Tiba-tiba datang Jane bersama dengan Frank, Jane mengenakan bikini.
"Chelsea? kenapa kamu bisa bersama mereka?" tanya Jane kebingungan, Chelsea tidak menjawab dan hanya menatap Jane. Jane menaikan alisnya
"Chelsea adalah guru les pianoku, jadi kami sedikit akrab" jawab Zayn tiba-tiba, Jane menatap Chelsea dengan tatapan tidak percaya. Adiknya yang selama ini dikenal polos, berubah menjadi anak gaul. Bahkan berteman dengan mereka, One Direction!
"kenapa kamu tidak bilang?" tanya Jane "aku..aku..belum siap untuk memberitahukanmu" jawab Chelsea dengan sedikit terbata-bata, Jane hanya menganggukan kepala lalu kembali ke pantai bersama Frank. Chelsea menghela nafas panjang
"kakakmu seksi" ucap Louis, Chelsea memandang Louis dengan tatapan sinis "that's my sista" kata Chelsea membalas, Niall hanya tertawa melihat tingkah Louis dan Chelsea
"tapi Chelsea juga seksi" balas Harry tiba-tiba, Chelsea tersedak mendengar ucapan Harry tadi. Apa? Aku seksi? tanya Chelsea dalam hati, kemudian Zayn memberikannya minuman
"Chelsea tidak seksi, tetapi dia cantik" balas Zayn, Chelsea kembali tersedak. Zayn menatap Chelsea sambil tersenyum
"sudah-sudah, jangan membuatnya tambah parah. Lebih baik kita bermain saja" kata Liam
Mereka pun menyewa tempat khusus untuk bermain voli, tidak ada seorang pun yang bisa mengetahui keberadaan mereka. Dan mereka langsung bermain voli, Chelsea bersama dengan Zayn dan Niall. Sedangkan Harry bersama dengan Liam dan Louis
Team Chelsea unggul 6 poin dari Team Harry, dan mereka sudah sepakat jika yang kalah harus menggendong mereka. Dan permainan pun dimenangkan oleh Team Chelsea
"kalian harus menggendong kami" ucap Niall bangga
"baik aku akan menggendong Chelsea" kata Harry yang langsung berlari menuju Chelsea. Melihat orang yang digendong Harry adalah Chelsea, Louis segera menghampiri Harry
"tidak tidak, aku yang akan menggendongnya. Kamu masih kecil, Harry" kata Louis, Harry menaikan alisnya
"tapi tenagaku lebih kuat dari kamu" balas Harry, Chelsea memasang wajah bingung. Ia hanya menatap Harry dan Louis yang sedang memperebutkan dirinya
"sudah sudah, biarkan aku yang menggendongnya" kata Liam tiba-tiba lalu menggendong Chelsea di punggungnya, terlihat wajah kecewa dari Louis dan Harry yang gagal mendapatkan Chelsea. Dan terlihat juga wajah Zayn yang merah karena cemburu
"bagaimanapun juga aku harus menggendong kamu, Chelsea" kata Harry saat mereka sedang beristirahat
"hey bagaimana dengan kami? kami kan juga Team Chelsea" balas Niall sambil menujuk dirinya dan Zayn, Harry menatap ke arah Louis. Ya hanya mereka berdua yang belum menjalankan hukumannya
"kakakmu tidak akan mencarimu?" tanya Zayn kepada Chelsea "tadi dia mengirimkan pesan, bahwa kami akan menginap disini" jawab Chelsea sambil memakan roti yang diberikan Zayn
"kamu akan menginap? kami juga akan menginap!" kata Zayn gembira mengetahui gadis idamannya akan menginap juga, Chelsea tersenyum manis kepada Zayn
"hey Chelsea, kenapa kamu selalu memberikan senyuman yang manis kepada Zayn? sedangkan kepadaku tidak?" tanya Louis, Chelsea hanya berdiam diri mendengar ucapan Louis. Ia kemudian tersenyum manis kepada Louis untuk mengalihkan pertanyaan, Louis pun membalas senyuman Chelsea. Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 6 sore, Chelsea berniat untuk mandi karena seluruh badannya sudah basah oleh keringat. Ia menuju ke resort tempat Jane dan Frank
"kamu sudah makan?" tanya Jane sambil mempersiapkan makanan untuk makan malam
"belum, kakak mau masak apa? bisa aku bantu?" balas Chelsea
"tidak perlu, kamu mandi saja. Tubuhmu sudah bau keringat" kata Jane sambil tertawa, Chelsea menghela nafas lalu menuju ke kamar mandi.
Dan inilah busana yang dikenakan Chelsea setelah mandi
"Kak Frank dimana?" tanya Chelsea sambil duduk di sofa
"dia sedang mandi, kamarnya ada sebelah kamar kita" jawab Jane sambil menyiapkan piring, sendok dan garpu. Lalu Chelsea berniat untuk pergi ke resort The Boys, ia pamitan terlebih dahulu ke Jane
"kak aku mau ke resort The Boys" kata Chelsea, Jane menatap Chelsea.
"kamu harus makan dulu, baru aku akan mengijinkanmu" balas Jane, Chelsea hanya menganggukkan kepalanya, lalu 5 menit kemudian datang Frank. Dan mereka langsung makan, selesai makan. Chelsea langsung pamit kepada Jane dan Frank bahwa ia akan menemui The Boys
Chelsea mencari The Boys di resort mereka, namun mereka tidak ada di tempat. Lalu Chelsea berniat untuk mencari mereka di restoran, dan ternyata benar mereka ada di restoran. Tapi Chelsea mengurungkan niatnya, karena disana terlalu banyak orang. Chelsea hanya menunggu di luar, ia memesan 1 jus mangga
Chelsea sudah menunggu sekitar 1 jam, namun mereka tidak kunjung keluar. Mata Chelsea sudah sangat merah, dan beberapa kali Chelsea menguap. Ia melihat ke arah jam, setengah 9. Kemudian Chelsea memesan kopi agar matanya bisa tetap terbuka sampai The Boys datang. Sampai akhirnya Chelsea tidak dapat menahan lagi rasa kantuknya, ia tertidur.
TO BE CONTINOUS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar